Indramayu – Penantian panjang warga Desa Pagirikan, Kecamatan Pasekan, akhirnya terbayar. Pemerintah Kabupaten Indramayu melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) menggelontorkan anggaran lebih dari Rp1,9 miliar untuk proyek pengecoran jalan sepanjang 950 meter di wilayah Pecantilan.
Proyek ini menjadi kabar gembira bagi warga setempat yang selama ini harus melewati jalan rusak untuk beraktivitas. Salah satu warga, Karnali, mengaku sangat bersyukur atas perhatian pemerintah terhadap kebutuhan masyarakat desa.
“Akhirnya setelah menunggu lama, jalan di wilayah ini diperbaiki. Tentunya kami sangat bersyukur dan bahagia,” ujarnya dengan wajah sumringah.
Menurut Karnali, jalan tersebut merupakan jalur produktif yang kerap dilalui kendaraan menuju area tambak (empang). Dengan kondisi jalan yang kini diperbaiki, aktivitas masyarakat menjadi jauh lebih lancar dan nyaman.
Kepala Desa Pagirikan, H. Mustofa, turut menyampaikan rasa syukur atas terealisasinya proyek pengecoran ini. Ia menilai, pembangunan infrastruktur jalan tersebut merupakan bentuk nyata perhatian pemerintah daerah terhadap kebutuhan masyarakat pedesaan.
“Alhamdulillah, akhirnya jalan di Pecantilan Pagirikan bisa dicor. Kami sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Indramayu dan seluruh pihak yang telah mendukung,” tutur Mustofa.

Sebagai bentuk ungkapan kebahagiaan, warga Desa Pagirikan berencana menggelar syukuran dan makan bersama usai pengecoran jalan selesai sepenuhnya. Dalam acara tersebut, mereka berencana mengundang perwakilan dari Pemerintah Kabupaten Indramayu sebagai ungkapan terima kasih atas kepedulian yang telah diberikan.
Pengecoran jalan ini diharapkan tidak hanya memperlancar akses transportasi masyarakat, tetapi juga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, khususnya bagi warga yang menggantungkan hidupnya dari sektor perikanan dan pertanian di wilayah tersebut.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Penulis : Eka Mardiana












